Perhatikan situasi kacamata hitam berikut, harap pilih dengan hati-hati
Kacamata hitam telah menjadi aksesori yang sangat penting untuk kolokasi kita sehari-hari, pemotretan fashion jalanan, keren hip-hop, olahraga luar ruangan, liburan tepi laut, dan berbagai kesempatan sangatlah penting. Namun ada beberapa orang yang mungkin tidak bisa memakainya dengan bebas.
Kelompok 1: Anak-anak di bawah 6 tahun
Seluruh organ tubuh anak di bawah usia 6 tahun belum sepenuhnya berkembang, dan memakainya pada saat ini dapat mempengaruhi kejernihan penglihatan dan menyebabkan ambliopia ringan.
Anda mungkin berpikir bahwa Anda memakainya untuk melindungi mata Anda, tetapi semakin gelap warnanya, pupilnya akan semakin besar karena tersumbatnya lensa, sehingga fluks cahaya yang masuk ke mata akan semakin meningkat. Namun, karena rasio proyeksi ultravioletnya lebih tinggi dibandingkan transmisi cahaya tampak, maka akan menyebabkan kerusakan serius pada mata anak-anak, sehingga menyebabkan penyakit seperti keratitis dan katarak.
Demi kesehatan mata anak-anak, usahakan memakainya untuk anak-anak setelah usia 7 tahun, dan saat memilih warna lensa, sebaiknya gunakan lensa pemancar cahaya untuk melihat kedalaman warna pupil, dan waktu pemakaian. tidak boleh terlalu lama.
Kelompok 2: Pasien dengan glaukoma
Glaukoma adalah sekelompok penyakit yang ditandai dengan atrofi dan depresi pada diskus optikus, defek lapang pandang, dan penurunan ketajaman penglihatan. Peningkatan tekanan intraokular yang patologis dan suplai darah yang tidak mencukupi ke saraf optik merupakan faktor risiko utama. Terjadinya dan perkembangan glaukoma saling berhubungan.
Penderita glaukoma membutuhkan paparan cahaya terang, dan setelah memakai kacamata, cahayanya berkurang, pupilnya membesar, tekanan intraokular meningkat, dan mata akan sangat berbahaya.
Kelompok ketiga: buta warna/kelemahan warna
Ini adalah kelainan penglihatan warna bawaan. Penderita biasanya tidak dapat membedakan berbagai warna atau warna tertentu dalam spektrum alami. Perbedaan kelemahan warna dan buta warna adalah kemampuan mengenali warna yang lambat. Mengenakan kacamata tentunya akan menambah beban pasien dan mempersulit identifikasi warna.
Kelompok 4: Rabun senja
Rabun senja, umumnya dikenal sebagai “mata burung tertutup”, adalah istilah medis yang mengacu pada gejala penglihatan kabur atau sama sekali tidak terlihat dan kesulitan bergerak di lingkungan yang remang-remang pada siang atau malam hari. Memakai kacamata hitam, cahayanya menjadi lemah, bisa menyebabkan kehilangan penglihatan.